Jumat, 01 Juni 2012

SQ3R




Ada banyak metode membaca yang ditawarkan ilmuwan. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas salah satunya yakni metode SQ3R. Metoda SQ3R memberikan strategi yang diawali dengan membangun gambaran umum tentang bahan yang dipelajari, menumbuhkan pertanyaan dari judul/subjudul suatu bab dan dilanjutkan dengan membaca untuk mencari jawaban dari pertanyaan.
Membaca dengan metoda SQ3R terdiri atas lima tahapan proses yaitu :
1.Survey atau meninjau
2.Question atau bertanya
3.Read atau membaca
4.Recite atau menuturkan
5.Review atau mengulang
Lima Tahap Metoda SQ3R
1. SURVEY
Dengan melakukan peninjauan dapat dikumpulkan informasi yang diperlukan untuk memfokuskan perhatian saat membaca. Peninjauan untuk satu bab memerlukan waktu 5-10 menit. Apa yang ditinjau?
Baca Judul
Hal ini dapat membantu untuk memfokuskan pada topik bab
Baca Pendahuluan
Memberikan orientasi dari pengarang mengenai hal-hal penting dalam bab
Baca kepala judul/subbab
Memberikan gambaran mengenai kerangka pemikiran
Perhatikan grafik, diagram
Adanya grafik, diagram dan gambar ditujukan untuk memberikan informasi penting sebagai tambahan atas teks
Perhatikan alat Bantu baca
Termasuk huruf miring, definisi, pertanyaan di akhir bab yang ditujukan untuk membantu pemahaman dan mengingat.
2. QUESTION
Setelah kerangka pemikiran suatu bab diperoleh, mulai perhatikan kepala judul/subbab yang biasanya dicetak tebal. Perhatikan kepala judul ini satu per satu dan ubah kepala judul ini jadi beberapa pertanyaan.
Tulislah pertanyaan-pertanyaan itu pada suatu kolom dengan lebar 1/3 halaman kertas dan kolom sisanya untuk jawaban yang diperoleh selama membaca. Misalkan kita membaca buku tentang “Belajar di SMA” dan kepala judulnya adalah “Manfaatkan berbagai kegiatan ekstrakurikuler di sekolahmu”. Pertanyaan yang dapat kita mundulkan adalah “Mengapa kita harus memanfaatkan kegiatan ekstrakurikuler?” dan “Bagaimana caranya kita bisa ikut terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler?”.
3. READ
Dengan membaca, kita mulai mengisi informasi ke dalam kerangka pemikiran bab yang kita buat pada proses Survey. Bacalah suatu subbab dengan tuntas jangan pindah ke subbab lain sebelum kita menyelesaikannya. Pada saat membaca, kita mulai mencari jawaban pertanyaan yang kita buat pada Question. Tuliskan jawaban yang kita peroleh dengan dengan kata-kata sendiri di kertas yang pada 2/3 kolom yang disiapkan.
Ingat, Jangan Membaca di Tempat Tidur !!

4. RECITE
Pada umumnya kita cepat sekali lupa dengan bahan yang telah dibaca. Dengan melakukan proses Recite ini kita bisa melatih pikiran untuk berkonsentrasi dan mengingat bahan yang dibaca. Proses ini dilakukan setelah kita menyelesaikan suatu subbab.
Cara melakukan Recite adalah dengan melihat pertanyaan-pertanyaan yang kita buat sebelum membaca subbab tersebut dan cobalah jawab pada selembar kertas tanpa melihat buku.
5. Review
Review membantu kita untuk meyempurnakan kerangka pemikiran dalam suatu bab dan membangun daya ingat kita untuk bahan pada bab tersebut. Proses ini dapat dilakukan dengan membaca ulang seluruh subbab, melengkapi catatan atau berdiskusi dengan teman. Cara Review yang terbukti efektif adalah dengan menjelaskan kepada orang lain.

Demonstrasi SQ3R

Langkah-langkah dalam SQ3R
Langkah 1: S-Survey
Guna mensurvey teks itu, Anda hanya diminta membaca bagian yang diberi bayangan (shaded material). Anda akan mendapatkan bahwa teks itu diawali oleh paragraf pendahuluan yang menjelaskan bahwa "teknik nontes merupakan suatu alat penilaian yang dipergunakan untuk mendapatkan informasi tertentu tentang keadaan testi (Inggris : testee) dengan tidak menggunakan alat tes. Penilaian yang dilakukan dengan teknis nontes terutama bertujuan untuk memperoleh informasi yang berkaitan dengan tingkah laku apektif dan psikomotor" dan hanya memiliki tiga heading. Pertama, heading wawancara. Paragraf berikutnya menjelaskan apa itu "wawancara" atau "interview" sebagai isi bagian itu --yakni "salah satu alat penilaian nontes yang dipergunakan untuk mendapatkan informasi tertentu tentang keadaan responden dengan jalan tanya-jawab sepihak". Kedua pengamatan yang sesungguhny merupakan subjudul. Ketiga, skala bertingkat yang diikuti oleh penjelasan kebiasaan penggunaan tes itu. Dengan mengecek bagian yang diberi bayangan, Anda sebenarnya telah membaca bagian yang menjadi inti utama teks sampel. Kini, apa Anda tahu ide umum isi halaman itu?
Langkah 2: Q-Question
Kemudian, buat pertanyaan-pertanyaan yang memungkinkan berkaitan dengan teks itu . Gunakan bagian yang dicetak tebal untuk membangun pertanyaan-pertanayaan. Setelah itu bandingkan pertanyaan-pertanyaan itu dengan pertanyaan-pertanyaanberikut:
1.Teknik nontes bisa digunakan untuk mengetahui apa dalam pengajaran membaca?
2.Apa itu wawancara?
3.Strategi wawancara apa yang bisa digunakan untuk mengevaluasi sikap dan perilaku baca?
4.Apa itu pengamatan?
5.Bagaimana cara melakukan pengamatan yang terstruktur/takterstruktur?
6.Skala bertingkat biasa dipergunakan untuk mengukur apa?
7.Bagaimana cara melakukan pengukuran dengan skala bertingkat?
Langkah 3: R-Read
Sekarang baca teks itu, bagian demi bagian misalnya, sekarang Anda baca bagian pendahuluan teks itu. Coba temukan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan Anda itu selama membaca. Ingat apa pertanyaan Anda? Ya, pertanyaan Andalah adalah, "Teknik nontes bisa digunakan untuk mengetahui apa dalam pengajaran membaca?" Apakah jawabannya Anda temukan pada bagian pendahuluan teks itu? Jawabannya adalah "Penilaian yang dilakukan dengan teknis nontes terutama bertujuan untuk memperoleh informasi yang berkaitan dengan tingkah laku afektif dan psikomotor." Begitu seterusnya. Berhentilah pada tiap-tiap akhir bagian, dan lanjutkan pada langkah 4. Jika sudi garis bawahilah atau tandailah teks Anda, sebab memberi garis bawah teks sangat membantu menjawab pertanyaan yang Anda buat.
Langkah 4: R-Recite
Setelah selesai pada masing-masing bagian --stop. Cek apakah Anda dapat menemukan jawaban pada bagian itu. Jika tidak, kembali dan usahakan Anda menemukan jawabannya. Kemudian, cek kembali daya ingat Anda. Anda perlu benar-benar dan yakin bahwa langkah-langkah itu Anda lakukan dengan baik pada tiap-tiap bagian.
Langkah 5: R-Review
Jika sudah menyelesaikan seluruh bacaan yang menjadi tugas Anda, kembalilah pada tiap-tiap heading; coba sebutkan kembali pertanyaannya dan kemukakan jawabannya. Lalu, teslah diri Anda! Lanjutkan cara seperti itu, tes daya ingat Anda atau jawaban-jawaban atas pertanyaan-pertanyaan pada setiap bagiannya, hingga Anda tuntas mereviuw seluruh halaman.
Agar bisa berhasil sekali dalam menggunakan metode SQ3R, Anda jangan sekali-kali melompati setiap langkah yang ada. Sebagaimana bisa Anda lihat, setiap langkah dalam SQ3R bergantung pada satu atau langkah-langkah sebelumnya. Jika Anda meninggalkan satu di antara langkah-langkah itu, Anda akan mengurangi efektivitas metoda itu.
Nah, sekarang Anda sudah bisa menerapkan satu di antara sekian banyak metoda belajar membaca, metode SQ3R. Agar Anda lebih trampil menggunakannya, ikuti Latihan 1 pada bagian berikut. Setelah itu, lakukan Latihan 2
an cara-gaya belajar mereka sehingga tujuan pembelajaran dapat dicapai dengan optimal ada berbagai model pembelajaran. Dalam prakteknya, kita (guru) harus ingat bahwa tidak ada model pembelajaran yang paling tepat untuk segala situasi dan kondisi. Oleh karena itu, dalam memilih model pembelajaran yang tepat haruslah memperhatikan kondisi siswa, sifat materi bahan ajar, fasilitas-media yang tersedia, dan kondisi guru itu sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar